Materi kelas 7 Semester Genap
A. Kelangkaan sebagai Permasalahan Ekonomi Manusia
Kelangkaan
adalah jika alat pemuas kebutuhan terbatas sedangkan kebutuhan manusia tidak
terbatas. Kelangkaan adalah kondisi dimana kita tidak mempunyai cukup sumber
daya untuk memuaskan kebutuhan kita.
Dengan singkat kelangkaan terjadi karena jumlah
kebutuhan lebih banyak dari jumlah barang dan jasa yang tersedia. Kelangkaan bukan berarti sulit di peroleh / ditemukan. Kelangkaan juga dapat
diartikan alat yang digunakan untuk memuaskan kebutuhan jumlahnya tidak
seimbang dengan jumlah kebutuhan yang harus dipenuhi.
Kelangkaan mengandung 2 pengertian:
1. Alat
pemenuhan kebutuhan tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan.
2. Untuk
mendapatkan alat pemuas kebutuhan memerlukan pengorbanan.
Masalah kelangkaan selalu hadapi merupakan masalah
bagaimana seseorang memenuhi kebutuhan yang banyak dan beragam dengan alat
pemuas yang terbatas.
Dalam menghadapi mesalah kelangkaan, ilmu ekonomi
berperan penting karena eknomi yang sebenernya adalah bagaimana kita mampu
menyeimbangkan antara keinginan yang tidak terbatas, dan alat pemuas yang
terbatas.
Apabila sumber daya dapat di gunakan untuk menghasilkan
suatu alat pemuas kebutuhan. Dalam jumlah tidak terbatas, maka sumber daya
tersebut dikatakan tidak mengalami kelangkaan.
Faktor
yang menyebabkan terjadinya kelangkaan antara lain :
1. Kebutuhan
manusia terus meningkat, sedangkan SDA yang baru belum ditemukan
2. Sebagian
manusia mempunyai sifat serakah, akibatnya pesediaan SDA cepat berkurang dan
rusak
3. Persediaan
SDA terbatas
4. Keterbatasan
teknologi dan kemampuan manusia dalam mengolah SDA
5. Jumlah
penduduk atau peningkatan kebutuhan manusia lebihcepat dari peningkatan
ketersediaan alat pemenuhan kebutuhan
Untuk
mengatasi masalah kelangkaan maka perlu belajar ilmu ekonomi. Ekonomi berasal
dari bahasa Yunani Oikonomia yang
berarti rumah tangga. Oikonomia merupakan
kata majemuk yang terdiri dari dua kata oikos
dan nomos. Oikos artinya rumah tangga, dan nomos artinya aturan, Jadi arti
kata ekonomi berarti aturan rumah tangga atau ilmu yang mengatur rumah tangga.
Ilmu ekonomi termasuk kelompok ilmu sosial.
Definisi
ilmu ekonomi yang sering digunakan Ilmu
ekonomi adalah ilmu pengetahuan sosial yang mempelajari tingkah laku
manusia dalam memenuhi kebutuhan
untuk mencapai kemakmuran. Berdasar definisi itu maka dapat
diambil kesimpulan bahwa kemakmuran akan tercapai bila kebutuhan sudah
terpenuhi. Untuk mencapai kemakmuran itu manusia harus selalu
berusaha melakukan
tindakan-tindakan atau pengorbanan, baik berupa tenaga, waktu maupun materi.
Kelangkaan sumber daya dibandingkan
dengan kebutuhan manusia akan menyebabkan kurangnya atau tidak terpenuhinya
sebagian atau seluruh kebutuhan untuk hidup. Tidak terpenuhinya kebutuhan
manusia itu berarti munculnya masalah pemenuhan kebutuhan, yang kemudian
masalah itu dikenal dengan masalah ekonomi.
Secara
lebih khusus ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mengatasi masalah
kelangkaan yaitu :
1. Efisiensi
dalam menggunakan sumber daya, artinya kita mengusahakan jangan sampai ada
sumber daya yang terbuang percuma dengan cara kita harus hemat dalam
menggunakan sumber daya yang ada.
2. Penggunaan
tehnologi dalam proses produksi, contohnya menggunakan mesin-mesin canggih
dalam memproduksi barang sehingga proses roduksi dapat berlangsung dengan lebih
mudah, cepat dan menghasilkan barang dalam jumlah yang banyak. Namun tehnologi
yang digunakan harus tepat guna dan ramah lingkungan supaya penggunaan
tehnologi tidak justru menyebabkan kerusakan sumber daya yang dapat menimbulkan
kelangkaan
3. Menjaga
kelestarian sumber daya alam, contohnya melakukan reboisasi dan pengolahan
limbah produksi.
4. Menciptakan
alat pemenuhan kebutuhan pengganti
5. Menyusun
skala prioritas kebutuhan
B. Kebutuhan
Manusia
Pengertian
Kebutuhan
Dalam
kelangsungan hidupnya, manusia memiliki kebutuhan
dan keinginan yang merupakan dua hal
yang berbeda. Kebutuhan merupakan suatu
hal yang sangat dibutuhkan manusia. Apabila kebutuhan tersebut tidak terpenuhi
akan membawa dampak bagi kelangsungan hidup manusia. Sedangkan keinginan adalah sesuatu yang bersifat
lebih luas dan tidak terbatas. Keinginan seseorang atau kelompok tidak mutlak
untuk dipenuhi atau diwujudkan karena tanpa hal itu manusia masih dapat
melakukan kegiatan dan melangsungkan kehidupannya.
Beberapa faktor yang menyebabkan kebutuhan manusia itu
tidak terbatas antara lain sebagai berikut :
1. Makin
bertambahnya jumlah penduduk.
2. Makin
maju ilmu pengetahuan dan teknologi.
3. Makin
meluaskan lingkungan perguruan.
4. Meningkatkan
tingkat kebudayaan manusia.
Dalam pemenuhan kebutuhan manusia yang tidak terbatas
dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut :
1. Berusaha
secara individu atau kelompok dalam masyarakat atau lingkungannya.
2. Pemenuhan
kebutuhan tidak sekaligus, tetapi harus menerapkan skala prioritas yaitu
mengutamakan kebutuhanmana yang harus didahulukan.
Macam-macam kebutuhan
Kebutuhan manusia yang beragam dapat dikelompokkan
menjadi 4 (empat) jenis yaitu
a.
Kebutuhan menurut
intensitasnya
1. Kebutuhan primer
adalah kebutuhan yang harus segera dipenuhi. Contohnya Supaya
dapat hidup manusia harus makan, minum, dan berpakaian, selain itu manusia juga
memerlukan tempat tinggal atau rumah.
2. Kebutuhan sekunder
adalah suatu kebutuhan yang dipenuhi apabila kebutuhan pokok sudah terpenuhi. Contohnya
perabot rumah tangga, lemari, arloji, radio, dan sabun
3. Kebutuhan tersier
(mewah) adalah kebutuhan yang pemenuhannya setelah kebutuhan
primer dan sekunder terpenuhi. Contoh berlian, mobil mewah, dan
rumah megah.
b.
Kebutuhan menurut
waktunya
1. Kebutuhan sekarang
adalah kebutuhan yang harus segera dipenuhi dan tidak dapat ditunda. Contohnya
:
a) Makanan sangat dibutuhkan oleh orang yang
kelaparan
b) Minuman sangat dibutuhkan bagi orang yang
kehausan
c) Obat sangat dibutuhkan bagi orang yang sakit
2. Kebutuhan yang akan
datang adalah kebutuhan yang pemenuhannya harus dilakukan pada
saat sekarang tetapi penggunaannya dilakukan pada waktu yang akan datang. Contoh,
Misalnya orang tua menabung untuk persiapan sekolah anaknya dan asuransi.
c. Kebutuhan
menurut subyeknya
1. Kebutuhan individual
yaitu kebutuhan yang diperlukan oleh seseorang,atau kebutuhan perseorangan. Contohnya
kebutuhan seperti makan, minum, mobil, sepatu, dan kaca mata. Kebutuhan
tergantung dari keinginan masing-masing.
2. Kebutuhan umum
yaitu kebutuhan yang diperlukan sekelompok orang secara bersama-sama. Contohnya
kebutuhan akan jalan, jembatan, sekolah, pasar, dan lapangan.
d.
Kebutuhan menurut
sifatnya
1. Kebutuhan jasmani
yaitu kebutuhan yang terkait dengan pemenuhan kebutuhan fisik manusia. Contohnya
kebutuhan ini antara lain kebutuhan akan makan, obat bagi yang sakit, minuman,
kesehatan, dan olah raga.
2. Kebutuhan rohani
yaitu kebutuhan yang berhubungan dengan pemenuhan kebutuhan mental. Contohnya
rekreasi, agama, nonton TV, baca buku, dan pendidikan
.
Faktor-faktor yang mempengaruhi
kebutuhan
1.
Kondisi alam 6.
Usia seseorang
2.
Agama dan kepercayaan 7.
Penghasilan
3.
Pendidikan 8.
Status sosial
4.
Profesi atau
pekerjaan 9. Selera
masyarakat
5.
Adat istiadat
Macam-macam
barang sebagai alat pemuas kebutuhan.
a.
Berdasarkan cara
memperolehnya
1. Barang bebas
adalah barang pemuas kebutuhan yang cara memperolehnya tidak memerlukan
pengorbanan karena jumlahnya banyak. Contohnya, sinar matahari, udara
dan air.
2. Barang ekonomi
adalah barang yang cara memperolehnya memerlukan pengorbanan
tertentu(waktu,biaya atau tenaga) karena jumlahnya terbatas. Contohnya,
sepatu, buku, tas.
b.
Berdasarkan
kegunaannya
1. Barang konsumsi
adalah barang yang secara langsung dapat digunakan untuk memuaskan kebutuhan
seseorang atau sekelompok orang. Contohnya buku tulis yang kalian
butuhkan untuk belajar dan alat tulis.
2. Barang produksi
(barang modal)adalah barang yang dapat digunakan untuk
menghasilkan barang lainnya. Contoh barang modal antara lain: lahan,
mesin, dan gedung.
c.
Berdasarkan
hubungannya dengan barang lain
1. Barang substitusi
adalah barang yang dalam penggunaannya dapat saling menggantikan karena
memiliki fungsi yang sama. Contohnya, nasi bisa diganti fungsinya dengan
singkong, dan pensil bisa digantikan dengan bulpoin.
2. Barang komplementer
adalah barang yang akan bermanfaat bila dipakai secara bersama-sama dengan
barang lainnya. Contohnya motor tidak akan jalan kalau tidak ada bensin,
kompor tidak menyala kalau tidak ada gas
d.
Berdasarkan proses
produksi
1. Barang mentah
merupakan bahan baku yang digunakan untuk menghasilkan benda pemuas kebutuhan
manusia. Contohnya padi dan kayu.
2. Barang setengah jadi
adalah barang hasil pengolahan barang mentah tetapi belum menjadi produk akhir.
Contohnya benang sebelum dibuat kain, dan tepung sebelum dibuat kue
3. Barang jadi
adalah produk akhir atau barang hasil pengolahan yang siap dipakai/dikonsumsi. Contohnya
nasi, kue, alat tulis, tas, baju, celana
C. Tindakan,
Motif, dan Prinsip Ekonomi
v Tindakan Ekonomi
Tindakan
ekonomi adalah segala usaha manusia untuk memenuhi kebutuhan
yang tidak terbatas dengan menentukan pilihan yang tepat untuk mencapai
kemakmuran. Pemenuhan kebutuhan setiap manusia adalah hal yang paling
penting dalam hidupnya. Seorang ahli relasi manusia, Abraham H. Maslow,
mengemukakan sebuah teori mengenai hierarki (tingkatan) kebutuhan manusia.
Tingkatan kebutuhan manusia antara lain :
1.
Kebutuhan
Fisik
Kebutuhan fisik yang mendasar dan
penting bagi kebutuhan fisiknya, seperti mendapatkan makanan, minuman,
dan tempat tinggal.
2.
Kebutuhan
Akan rasa keamanan
Manusia sebagai mahkluk hidup senantiasa
membutuhkan rasa aman atau selamat, serta manusia sebagai mahkluk sosial yang
senantiasa tidak dapat hidup sendiri dan perlu mendapat perlindungan atau rasa
aman dari orang lain.
3.
Kebutuhan
akan pengakuan diri
Kebutuhan manusia untuk dapat diterima
di lingkungan sekitarnya sebagai individu yang berbeda dengan individu lainnya.
4.
Kebutuhan
akan harga diri
Kebutuhan untuk dihargai atas potensi,
kemampuan, atau kesuksesan yang diraihnya.
5.
Kebutuhan
akan perwujudan diri
Kebutuhan manusia akan menggali
potensinya untuk dipakai sebagai pengembanagan diri seorang individu.
Tindakan ekonomi dapat dibedakan menjadi tindakan ekonomi
rasional dan tindakan ekonomii irasional:
a) Tindakan ekonomi rasional
Tindakan ekonomi rasional adalah
setiap tindakan yang di landasi oleh
pilihan yang paling baik dan paling menguntungkan. contoh ; ibu Ari membeli pakaian seragam
sekolah yang sudah jadi karena harganya telah murah dari pada membeli kain dan
membuatnya sendiri.
b) Tindakan ekonomi irasional
Setiap tindakan menurut perkiraan akan
menguntungkan. contoh; pak Hari membeli beras dipasar yang jaraknya 20 km dari
rumahnya. Ia berharap harganya lebih murah. akan tetapi setelah di hitung
dengan ongkos yang dikeluarkan harga beras itu ternyata lebih mahal .
v Motif ekonomi
1.
Pengertian
motif ekonomi
Motif ekonomi adalah suatu keinginan
atau alasan yang mendorong manusia untuk melakukan tindakan ekonomi. Motif
ekkonomi dapat muncul dari dalm diri manusia dan juga dapat berasal dari luar.
Motif ekonomi yang muncul dari dalam diri manusia yaitu:
a.
Motif
Intrinsik
Motif intrinsik adalah keinginan untuk
memperoleh barang atau jasa yang diinginkan dengan kesadaran sendiri.
b. Motif ekstrinsik
Motif ekstrinsik adalah keinginan
seseorang untuk memperoleh barang atau jasa yang diinginkan, tidak dengan
kemauan sendiri melaiankan dengan dorongan dari orang lain.
2.
Motif
Ekonomi dalam Berbagai Tindakan Manusia
Bermacam-macam motif ekonomi yang
menjadi pendorong manusia untuk melakukan tindakan ekonomi antara lain :
a. Motif ekonomi untuk memperoleh laba atau keuntungan
Motif mencari laba adalah dorongan yang
muncul dari diri seseorang untuk memperoleh laba atau keuntungan dan mendorong
semangat untuk menggali ide yang
bersifat penemuan baru ( inovasi ).
b. Motif ekonomi untuk memenuhi kebutuhan sendiri
Motif ekonomi untuk memenuhi kebutuhan
sendiri adalah keinginan atau dorongan
yang dimiliki oleh pribadi masing-masing individu untuk memenuhi
kebutuhan hidupnya.
c. Motif ekonomi untuk memperoleh penghargaan
Motif ekonomi untuk memperoleh
penghargaan adalah keinginan atau dorongan seseorang selain ingin memperoleh
keuntunagan, juga ingin dihargai atau dihormati oleh orang lain. Oleh kaaarena
itu manusia ingin berkuasa dan dipandang lebih dari pada yang lainnya pada
suatu komunitas tertentu.
d. Motif ekonomi untuk memperoleh kekuasaan
Motif konomi untuk memperoleh kekuasaan
adalah keinginan atau dorongan seseorang ditujukan untuk memperoleh kekuasaan
dalam masyarakat khususnya dalam bidang ekonomi.
e. Motif ekonomi untuk sosial
Motif ekonomi untuk sosial adalah
keinginan atau doro ngan seseorang dengan tujuan memperoleh pendapatan,
kemudian sebagian pendapatannya diberikan untuk menolong sesama manusia dengan tulus ikhlas.
v Prinsip Ekonomi
1. Pengertian Prinsip Ekonomi
Prinsip ekonomi
adalah usaha dengan pengorbanan sekecil-kecilnya untuk memperoleh barang dan
jasa atau tujuan yang sebesar-besarnya. Dengan kata lain, prinsip ekonomi
adalah usaha yang mengorbankan barang atau jasa sekecil-kecilnya untuk
mendapatkan hasil yang sebesar-besarnya. Prinsip ekonomi berlaku dalam segala
aspek kehidupan manusia. Manfaat prinsip ekonomi adalah memperoleh hasil
sebesar-besarnya dalam tingkat tertentu ( keuntungan maksimum ) dan memperkecil
kerugian yang diderita dalam tingkat tertentu ( pengorbanan tertentu ).
2. Macam-macam Prinsip Ekonomi
- Prinsip
Ekonomi Produsen
Hal-hal yang harus diperhatikan oleh
produsen dalam mener apkan prinsip ekonomi :
1) Mengamati
selera pasar, barang atau jasa apa yang dibutuhkan oleh konsumen pada waktu itu
2) Memproduksi
barang atas jasa yang dibutuhkan dengan
pengorbanan sekecil mungkin dengan tetap menjaga kualitas barang hasil produksi
3) Menentukan
harga barang untuk memperoleh keuntungan maksimal dengan tetap memperhatikan
daya beli konsumen
4) Menghasilkan
barang–barang atau jasa yang bermanfaat bagi konsumen dan bukan barang atau
jasa yang melanggar hukum
- Prinsip
ekonomi konsumen
Hal –hal yang harus diperhatikan oleh
konsumen dalam menerapkan prinsip ekonomi ;
1)
Menyusun daftar
kebutuhan berdasarkan skala prioritas
2)
Menyesuaikan harga
barang yang akan dibeli dengan kondisi keuangan yang dimiliki
3)
Teliti sebelum dibeli
dengan memilih barang yang berkualitas baik dengan harga terjangkau
4)
Tidak mudah tertarik
kepada iklan atau promosi yang ditawarkan.
c.
Prinsip
ekonomi pedagang
Hal-hal yang harus diperhatikan oleh
konsumen dalam menerapkan prinsip ekonomi ;
1) Menjual
barang yang dibutuhkan masyarakat dengan harga terjangkau oleh konsumen
2) Menjual
barang yang berkualitas baik dan dapat memberikan kepuasan kepada konsumen
3) Berusaha
mendapatkan barang dengan harga yang murah dan menjualnya dengan keuntungan yang
besar
4) Memperdagangkan
barang–barang yang legal ,bukan barang yang illegal
3. Tujuan Prinsip Ekonomi
a. Mendapatkan
hasil atau keuntungan semaksimal mungkin
b. Menggunakan
alat kemampuan dan modal atau penggorbanan tertentu yang dimiliki
c. Memperkecil risiko kerugian
d. Mengurangi
pemborosan
e. Bertindak
ekonomi serta berusaha mengatur pengeluaran sesuai dengan pendapatan yang
dimiliki
Tidak ada komentar:
Posting Komentar